Perjalanan Sepi
Seorang Musafir Menghitung Nasib Diri
Mencari Erti Sebuah Tafsiran Mimpi
Yang Semalamnya Menganggu Igauan Tidur
Tentang Masa Depan
Yang Silih Bergantinya Hampir...
Lena Dan Bahagia
Tuhan...
Sesunyi Air Di Lautan
Masih Punya Matlamat Diri
Untuk Sampai Ketepian
Berdebur Menghempas "Mazmumah" Diri
Berkecai Buih Noda...
Dek Kekuatan Dan Kekerasan Pepasir Keinsafan
Lalu Lurut Semula Ke Samudera
Berlari Meninggalkan Untaian Dosa !
Kesyahduan Itu Merempuh Lagi
Bukan Lagi Pada Mehnah Duniawi
Tapi Kini Pada Kasih Tuhan Yang Sering Tergadai
Dek Kelalaian Duniawi
Dan Bekalan Diri Yang Masih Belum Sempurna
Untuk Dipersembahkan
Tatkala Dituntut Kelak
Tuhan...
Siramlah Diriku
Dengan Lautan "Maghfirahmu"
Agar Senang Ku Capai "Mardhiahmu"
Dan Mudah Pula....
"As-Sakinah" Datang Bertandang
Meniupkan Semilir "As-Sa'adah"
Ke Dalam Rohku
Lalu Aku Akan Tegap Berdiri
Tatkala Diuji
Walau Ku Tahu
Keperitan Hidup Pasti Mengejar
Namun Ia Tetap Kan Jadi
Idola Sebuah Rentak
Perjalanan...
Mencari Jalan Pulang...!!!
Daftar Isi
-
▼
2008
(10)
-
▼
Desember
(10)
- Harakah Cinta : “Berjamaah adalah Amanah”
- Harakah cinta : “Cinta Persaudaraan”
- Lagi : di jalan cinta para pejuang
- Jalan Cinta Para Pejuang
- Mencari Jalan Pulang
- Andai Hari Ini, Hari Terakhir ( Renungan Hari tera...
- Desember, Kuingat Engkau.
- Ajari Aku Ya Allah...
- Akhir Tahun Untukmu Filistin
- Kami Tidak Lupa, Palestina!
-
▼
Desember
(10)
Kategori
Rabu, Desember 31, 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Ruang Tamu
Puncak Selera Jiwa
Pojok Hikmah
mimpi dapat diperpanjang. tidak peduli berapa usia kita atau apa kondisi kita, karena masih ada kemungkinan belum tersentuh di dalam diri kita dan keindahan baru menunggu untuk dilahirkan. Karena Bermimpilah ! untuk esok yang indah
0 komentar:
Posting Komentar